Inti kehidupan

KASTA?

Apabila membicarakan mengenai kasta tentu dalam pikiran kita adalah agama hindu. Mengapa demikian? Karena salah satu agama yang paling menitikberatkan sistem kasta adalah agam hindu. Dimana Terbentuknya kasta-kasta ini pada mulanya hanyalah pengelompokan atau pembagian jenis pekerjaan di dalam masyarakat. Pelestarian kasta dimaksudkan agar kehidupan masyarakat tidak campur baur dan kacau, karena masing-masing pekerjaan memiliki tanggung jawab, sifat, serta etika yang berbeda pula. Hal ini karena adanya Kebudayaan Hindu merupakan salah satu kearifan umat manusia yang berpusat di India, usianya sudah lebih dari 3000 tahun. Agama yang pertama kali muncul adalah Agama Hindu. Agama Hindu pernah dianut oleh nenek-moyang kita sebelum datangnya agama Budha, Islam, Kristen di Nusantara. Seiring dengan perkembangan zaman Agama Hindu yang sangat terkenal dengan sistem kasta.

Berikut penjelasan mengenai sistem kasta dalam Agama Hindu yaitu:

1.     Kasta Sudra:

Pada dasarnya semua umat manusia bersifat sudra. Mengapa?  karena manusia hanya memikirkan kepentingan kesenangan diri sendiri. Seperti halnya dengan mencari makan dengan cara berburu, meramu hasil hutan, memungut buah-buahan tanaman alam yang belum dibudidayakan dan tanpa aturan.  Kaum pada kasta ini sebagian besar menjadi pekerja yang terdapat dalam lapisan bawah seperti buruh atau pelayan.

2.     Kasta Waisya

Kaum pada kasta ini sudah mengenal kehidupan bermasyarakat. Kasta Waisya telah memiliki pekerjaan serta harta benda sendiri. dalam kehidupan masyarakat  diperlukan pedagang, petani-perambah, penghibur, sinden-penyanyi, kini bintang filem, untuk pelayanan umum. Etika pergaulan dalam kasta ini , sudah ada sopan-santun sedikit  dan cepat sekali berubah untuk disesuaikan dengan kebutuhan mencari makan atau selera pasaran.

3.     Kasta Ksatria:

Kehidupan bermasyarakat pada kasta ini sudah mulai semakin teratur. Perluasan kawasan hidup dibutuhkan, oleh karena itu diperlukan pemimpin yang gagah berani bersedia mengatur dan berkorban untuk kepentingan umum. Mereka itu dikelompokkan ke dalam kasta ksatria.

4.     Kasta Brahmana

Ternyata peradaban tak bisa meningkat, bila hanya mengandalkan tiga kelompok manusia di atas. Oleh sebab itu perlu ada pula orang-orang yang lebih memikirkan kepentingan masyarakat. Orang yang dapat mengabdikan dirinya dalam urusan bidang spiritual seperti pendeta dan rohaniawan. Merekalah yang disebut sebagai kasta Brahmana telah memilki etika dan disiplinnya nomor satu diman sudah tidak diragukan lagi.